Kampus Mania pernah ngerasain gak, sih? Lagi jalan santai tiba-tiba bertatapan sama orang asing, terus ngerasain merinding kaya ada kupu-kupu terbang di perut. Orang-orang bilang itu namanya Love at First Sight atau ‘Cinta pada Pandangan Pertama’.
Cinta pada Pandangan Pertama didefinisikan sebagai ketertarikan romantis tiba-tiba dengan orang yang baru ditemui. Menurut seorang psikolog asal Amerika, cinta pada pandangan pertama hanya didasari oleh nafsu karena hal yang pertama dilihat adalah penampilan fisik. Maka dari itu, sering kali hubungan yang didasari cinta pada pandangan pertama jarang berlanjut ke jenjang yang lebih serius.
Akan tetapi, ada juga hubungan yang bertahan. Setelah jatuh cinta dan mengenal lebih jauh, rasa cinta yang muncul itu terus tumbuh lebih dalam sehingga hubungan tersebut bisa bertahan lama.
Nah, apa lagi, sih ciri-ciri Kampus Mania yang lagi ngerasain Love at First Sight?
- Kepikiran terus sama si Dia
Kalau Kampus Mania selalu kepikiran momen waktu pertama ketemu dan mengingat seluruh detailnya, bisa jadi itu adalah momen Kampus Mania jatuh cinta pada pandangan pertama.
- Selalu ingin ketemu
Setelah pertemuan itu, setiap hari, setiap waktu, rasanya kurang kalau belum lihat si dia. Gundah gulana menanti-nanti kapan Kampus Mania akan ketemu dia lagi. Fix! Jatuh cinta pada pandangan pertama.
- Gugup kalau lagi deket sama Dia
Setelah pertemuan yang ditunggu-tunggu datang, Kampus Mania malah kikuk dan gak bisa berkutik. Hal ini sangat wajar dialami oleh orang yang lagi jatuh cinta pada pandangan pertama.
- Merasa akrab dan nyaman
Setelah berinteraksi sama dia, Kampus Mania merasa seperti sudah kenal dekat dari lama. Ngobrol 5 jam pasti betah, deh!
Kampus Mania lagi merasakan salah satu dari ciri-ciri jatuh cinta pada pandangan pertama gak, nih? Kalau masih bingung, kupas lebih lanjut tentang Love at First Sight di siaran “KTP, Kupas Tuntas Percintaan” setiap Jumat pukul 20.15-21.45 WIB only on 8ehradioitb.id
Siapa tahu Kampus Mania memang lagi ngerasain cinta pada pandangan pertama!
Article by Pangripta Rahma Nabila Osa
